Sabtu, 09 Juni 2012

Seputar BeritaPers timur sangat bertentangan dengan pers barat. Dalam pers timur tidak dipandang sebagai “komoditi”. Berita adalah suatu “proses”. Proses yang ditentukan arahnya. Berita tidak didasarkan pada maksud untuk memuaskan nafsu “ingin tahu” segala sesuatu yang “luar biasa” dan “menakjubkan”, melainkan pada keharusan ikut berusaha “mengorganisasikan pembangunan dan pemeliharaan Negara sosialis. Berbeda dengan pers timur, pers barat memanndang berita itu sebagai “komoditi’, sebagai “barang dagangan” yang dapat diperjual belikan. Oleh karena itu, sebagai barang dagangan ia harus “menarik”. Berita harus cermat dan tepat atau dalam bahasa jurnalistik harus akurat, selain itu, berita juga harus lengkap, adil dan berimbang. Kemudian berita pun harus tidak mencampurkan fakta dan opini sendiri atau dalam bahasa akademis disebut objektif. Dan, yang merupakan syarat peraktis tentang penulisan berita, atau tentu saja berita itu harus ringkas (concise), jelas (clear), dan hangat (current). Sifat-sifat istimewa berita ini sudah terbentuk sedemikian kuatnya sehingga sifat-sifat ini bukan saja menentukan bentuk-bentuk khas praktik pemberitaan tetapi juga berlaku sebagai pedoman dalam menyajikan dan menilai layak tidaknya suatu berita untuk dimuat. Ini semua membangun prinsip-prinsip kerja.yang mengkondisikan pendekatan professional terhadap berita dan membimbing wartawan dalam pekerjaannya sehari-hari. Unsur-unsur layak berita, yaitu: •Berita harus akurat •Berita harus lengkap, adil dan berimbang •Berita harus objektif •Berita harus ringkas dan jelas •Berita Harus Hangat Kriteria tentang nilai berita sekarang sudah lebih disederhanakan dan disistematikkan sehingga sebuah unsur kriteria mencakup jenis-jenis berita yang lebih luas. Kriteria atau atau unsur-unsur nilai berita yang sekarang dipakai dalam memilih berita. Unsur-unsur tersebut adalah: Aktualitas (atimeliness), Kedekatan (proximity), Keterkenalan (prominence), Dampak (consequence), Human interest. Unsur Human interest, yaitu: 1. ketegangan (suspense) 2. Ketidaklaziman (Unusualness) 3. Minat Pribadi (personal interest) 4. Konflik (Conflict) 5. Simpati (Sympathy) 6. Kemajuan (progress) 7. Seks (Sex) 8. Usia (age) 9. Binatang (animals) 10. Humor (Humor)


Pers timur sangat bertentangan dengan pers barat. Dalam pers timur tidak dipandang sebagai “komoditi”. Berita adalah suatu “proses”. Proses yang ditentukan arahnya. Berita tidak didasarkan pada maksud untuk memuaskan nafsu “ingin tahu” segala sesuatu yang “luar biasa” dan “menakjubkan”, melainkan pada keharusan ikut berusaha “mengorganisasikan pembangunan dan pemeliharaan Negara sosialis.
Berbeda dengan pers timur, pers barat memanndang berita itu sebagai “komoditi’, sebagai “barang dagangan” yang dapat diperjual belikan. Oleh karena itu, sebagai barang dagangan ia harus “menarik”.
Berita harus cermat dan tepat atau dalam bahasa jurnalistik harus akurat, selain itu, berita juga harus lengkap, adil dan berimbang. Kemudian berita pun harus tidak mencampurkan fakta dan opini sendiri atau dalam bahasa akademis disebut objektif. Dan, yang merupakan syarat peraktis tentang penulisan berita, atau tentu saja berita itu harus ringkas (concise), jelas (clear), dan hangat (current).
Sifat-sifat istimewa berita ini sudah terbentuk sedemikian kuatnya sehingga sifat-sifat ini bukan saja menentukan bentuk-bentuk khas praktik pemberitaan tetapi juga berlaku sebagai pedoman dalam menyajikan dan menilai layak tidaknya suatu berita untuk dimuat. Ini semua membangun prinsip-prinsip kerja.yang mengkondisikan pendekatan professional terhadap berita dan membimbing wartawan dalam pekerjaannya sehari-hari.
Unsur-unsur layak berita, yaitu:
· Berita harus akurat
· Berita harus lengkap, adil dan berimbang
· Berita harus objektif
· Berita harus ringkas dan jelas
· Berita Harus Hangat
Kriteria tentang nilai berita sekarang sudah lebih disederhanakan dan disistematikkan sehingga sebuah unsur kriteria mencakup jenis-jenis berita yang lebih luas. Kriteria atau atau unsur-unsur nilai berita yang sekarang dipakai dalam memilih berita. Unsur-unsur tersebut adalah: Aktualitas (atimeliness), Kedekatan (proximity), Keterkenalan (prominence), Dampak (consequence), Human interest.
Unsur Human interest, yaitu:
1. ketegangan (suspense)
2. Ketidaklaziman (Unusualness)
3. Minat Pribadi (personal interest)
4. Konflik (Conflict)
5. Simpati (Sympathy)
6. Kemajuan (progress)
7. Seks (Sex)
8. Usia (age)
9. Binatang (animals)
10. Humor (Humor)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar